Kamis, 27 Oktober 2016

Melancong



Hari ini saya mendapatkan sesuatu yang berkilau, melebihi kilauan berlian, berharga melebihi emas, apakah gerangan? yakni ilmu dari sebuah paguyuban yang bernama pesantren rakyat.
Sebut saja cak dullah panggilan akrabnya, beliau lah pendiri pesantren rakyat, dan energi positif yang dikeluarkannya ternyata berhasil masuk dengan sempurna dalam pikiran serta naluriku, pesantren rakyat yang bukan sembarang pesantren, bukan pula sembarang pondok maupun lembaga sosial,namun disinilah dakwah islam yang sesungguhnya aku temukan.
Pesantren yang menerapkan kurikulum berbasis rakyat inilah yang membuat hati kecil saya takjub melihat segala perubahan yang nyata. Benar dugaan saya, semua bermula dari sesuatu yang sepele, yang di remehkan, bahkan tidak dilirik sekalipun. meremehkan sesuatu yang kecil itu adalah kesalahan hidup yang paling fatal, karena sesungguhnya dari yang sepele itulah kita meraih kesuksesan, sukses? Iya sukses, sukses yang saya maksud adalah sukses untuk bangkit dari keterpurukan.
Dan semua itu terlihat dari pesantren rakyat, yang mewadahi segala aspirasi masyarakat, hingga tak ada lagi sekat-sekat antara orang desa dan kota, kaya dan miskin, bodoh dan pintar, berpendidikan dan pengangguran dll. Seolah tak  ada batasan, mereka bersatu dalam satu tujuan, bangkit dari keterpurukan, mereka berbau tanpa ada tembok yang melintang. Dan Implikasi dari adanya pesantren rakyat ini nyata perubahannya, dapat mengubah stigma negatif masyarakat sekitar yang tergolong masyarakat hitam, menjadi cerah, terang benderang, seolah stigma hitam mati terpendam dalam-dalam. Namun untuk melakukan sesuatu yang sepele itu tidaklah mudah, karena butuh kekuatan untuk istiqomah, berjuang dalam setiap keadaan.


#OneDayOnePost

3 komentar:

  1. Ya...kadang yang kita anggap sepele akan menjadi hal terpenting dalam hidup kita

    BalasHapus
  2. Ya...kadang yang kita anggap sepele akan menjadi hal terpenting dalam hidup kita

    BalasHapus